FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN UNSAFE ACTION PEKERJA KETINGGIAN PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG BERTINGKAT 2017(Studi di PT. X Kota Yogyakarta)

SEPTIASARY, HANIFAH, A2A215008 (2017) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN UNSAFE ACTION PEKERJA KETINGGIAN PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG BERTINGKAT 2017(Studi di PT. X Kota Yogyakarta). Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Semarang" not defined].

Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (326kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (579kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (560kB) | Preview
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (605kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (489kB) | Request a copy
Preview	Text BAB V.pdf Download (328kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (465kB) | Preview

Abstract

Latar belakang: Unsafe action merupakan tindakan seseorang yang meningkatkan risiko terjadinya kecelakaan kerja. Unsafe action dapat terjadi pada sektor konstruksi yang dianggap sebagai tempat kerja yang berbahaya, dimana kasus kecelakaan kerja meningkat setiap tahunnya terutama kasus kecelakaan kerja jatuh dari ketinggian. Faktor penyebab terjadinya unsafe action yaitu faktor yang mendasari suatu perilaku, seperti karakteristik pekerja, pengetahuan, sikap,nilai-nilai dan budaya, kepercayaan, motivasi, persepsi, dan kepatuhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan faktor sikap terhadap unsafe action itu sendiri, motivasi terhadap perilaku aman, kepatuhan terhadap peraturan K3, dan persepsi terhadap penerapan K3 dengan unsafe action pada pekerja ketinggian konstruksi. Metode: Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan pendekatan cross sectional dan dianalisis dengan uji chi square. Sampel yang digunakan ialah total populasi sebanyak 42 responden. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner. Hasil : sikap terhadap unsafe action pekerja mayoritas tidak mendukung unsafe action (90,5%), mayoritas motivasi terhadap perilaku aman pekerja kuat (90,5%), mayoritas kepatuhan terhadap peraturan K3 pekerja adalah patuh (85,7%), dan mayoritas persepsi terhadap penerapan K3 pekerja ialah baik (78,6%), dan unsafe action pekerja dengan kategori rendah (38,1%), cukup (35,7%), sedang (16,7%), serta tinggi (9,5%). Ada hubungan sikap (p=0,003), motivasi (p=0,003), kepatuhan (p=0,000), persepsi (p=0,038) dengan unsafe action. Kesimpulan: ada hubungan antara sikap terhadap unsafe action, motivasi terhadap perilaku aman, kepatuhan terhadap peraturan K3, dan persepsi terhadap penerapan K3 dengan unsafe action. Kata kunci: Unsafe action, faktor penyebab, bekerja di ketinggian Background: Unsafe action is an act of someone who increases the risk of work accidents. Unsafe action occured in the construction sector that is considered a dangerous workplace, where cases of accidents increase each year, especially cases of work accidents fell from a height. Factor that cause unsafe action was the underlying factor of a behavior, such as worker characteristics, knowledge, attitude, values and culture, trust, motivation, perception, and compliance. The aims of this study was to determine whether there was a correlation between attitude factors toward unsafe action itself, motivation toward safe behavior, compliance with K3 regulation, and perception towards K3 implementation with unsafe action at construction height workers. Method: This research used analytical method with cross sectional approach and analyzed by chi square test. The sample used 42 respondents of total population. The instrument used questionnaire. Results: the attitudes of unsafe action of workers did not support unsafe action (90.5%), most of the motivation for strong workers safe behavior (90.5%), the majority of adherence to workers occupational safety regulations was obedient (85.7%), And the majority of perceptions on the application of Occupational Safety and Health was good (78,6%), and unsafe action of worker with low category (38,1%), enough (35,7%), medium (16,7%), and high (9,5%). There was attitude of relations (p = 0,003), motivation (p = 0,003), compliance (p = 0,000), perception (p = 0,038) with unsafe action. Conclusion: there was correlation between attitude to unsafe action, motivation to safe behavior, compliance to K3 regulation, and perception to applying of K3 with unsafe action. Keyword: unsafe action, the factors associated, working at height

Actions (login required)

View Item