HUBUNGAN KEPADATAN NYAMUK ANOPHELES SPDENGAN KEJADIAN INFEKSI PARASIT MALARIA PADA PENGHUNI RUMAH (Studi di Desa JatirejoKecamatan Kaligesing Kabupaten Purworejo)

PERMATASARI, RAJA INDAH, A2A215065 (2017) HUBUNGAN KEPADATAN NYAMUK ANOPHELES SPDENGAN KEJADIAN INFEKSI PARASIT MALARIA PADA PENGHUNI RUMAH (Studi di Desa JatirejoKecamatan Kaligesing Kabupaten Purworejo). Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Semarang" not defined].

Preview	Text Abstrak.pdf Download (400kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (406kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (612kB) | Preview
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (507kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (635kB) | Request a copy
Preview	Text BAB V.pdf Download (327kB) | Preview
Preview	Text Daftar Pustaka.pdf Download (419kB) | Preview

Abstract

Latarbelakang : Malaria merupakan penyakit tular vektor dengan endemisitas yang relatif tinggi di Indonesia. Penyakit yang disebabkan oleh Plasmodium spp dan ditularkan oleh vektor nyamuk betina Anopheles spp ini di Desa Jatirejo Kaligesing Purworejo memiliki API sebesar 14,66 %. Kepadatan vektor yang tinggi layak dipertimbangkan sebagai salah satu penyebab tingginya tingkat penularan malaria.Tujuan :Mengetahui hubungan antara kepadatan nyamuk Anopheles spp dengan kejadian infeksi parasit malaria pada penghuni rumah di Desa Jatirejo. Metode :Desain cross sectional, sejumlah 17 unit rumah tinggal sebagai sampel penelitian. Pemeriksaan sediaan darah secara mikroskopis dilakukan pada seluruh penghuni unit sampel. Kepadatan nyamuk dihitung dengan metode Man Biting Rate (MBR) di dalam dan luar rumah serta di semak yang dilakukan mulai pukul 19.00–22.00 WIB. Hasil :Sebanyak 36,2 % responden positif malaria. Rerata kepadatan nyamuk dalam satuan gigitan per jam berurutan untuk di dalam rumah, di luar rumah dan di semak adalah 4,60; 4,68 dan 5,15. Kejadian infeksi malaria berhubungan signifikan dengan kepadatan nyamuk dalam rumah (p = 0,039), kepadatan nyamuk di luar rumah (p = 0,008) dan kepadatan nyamuk di semak (0,005). Kepadatan nyamuk di luar rumah berhubungan signifikan dengan jumlah ternak (p=0,007). Kebiasaan keluar malam berhubungan signifikan dengan kepadatan nyamuk di luar rumah (0,023). Sementara itu tidak ada hubungan yang signifikan antara kepadatan hunian dengan kepadatan nyamuk di dalam rumah (0,531) dan keberadaan kandang ternak dengan kepadatan nyamuk di luar rumah (0,062). Kata Kunci: Kepadatan Nyamuk, Kejadian Infeksi Parasit Malaria Relationship of mosquito density Anopheles SpWith The Incidence Of Malaria Parasite Infections In Occupants (Study In Jatirejo Village, Kaligesing, Purworejo). Background: Malaria is a vector-borne disease with relativ high endemicity in Indonesia. The disease caused by Plasmodium spp and transmitted by Anopheles spp female mosquito vector in JatirejoKaligesingPurworejo village has an API of 14.66%. High vector density deserves consideration as one of the causes of high rates of transmission of malaria.Objective: To know the relationship between the density of Anopheles spp mosquito with the incidence of malaria parasite infection in the house occupant in Jatirejo Village.Method: Cross sectional design, 17 residential units as research samples. A microscopic blood examination was performed on all residents of the sample unit. The density of mosquitoes was calculated by the method of man biting rate (MBR) inside and outside the house as wellas in the bush that was done from 19.00 - 22.00 WIB.Results: 36.2% of respondents were malaria positive. The average density of mosquitoes in units of sequential bite per hour for inside the house, outside the house and in the bush is 4.60; 4.68 and 5.15. The incidence of malaria infection was significantly correlated with home mosquito density (p = 0.039), out-of-house mosquito density (p = 0.008) and mosquito density in bush (0.005). The density of mosquitoes outside the home is significantly related to the number of livestock (p = 0.007). Nighttime habits are significantly related to the density of mosquitoes outside the home (0.023). While there was no significant relationship between the density of the dwelling with the density of mosquitoes in the house (0.531) and the existence of the cattle pen with the density of mosquitoes outside the home (0.062). Keywords: Mosquito Density, Occurrence of Malaria Parasite Infection

Actions (login required)

View Item