Qalam, Andi Nurul, G1C2162171 (2017) UJI PAPARAN TELUR CACING KREMI (Enterobius vermicularis) PADA PERIANAL, HANDUK DAN CELANA DALAM ANAK. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Semarang" not defined].
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (331kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (354kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (418kB) | Preview |
|
Text
Bab III.pdf Restricted to Repository staff only Download (461kB) | Request a copy |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (701kB) | Request a copy |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (326kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (463kB) | Preview |
Abstract
Penyakit cacingan merupakan salah satu penyakit yang berbasis pada lingkungan. Hal ini disebabkan oleh iklim tropis dan kelembaban udara tinggi di Indonesia yeng merupakan lingkungan yang baik untuk perkembangan cacing kremi. Anak yang terinfeksi cacing kremi dapat menulari ke anak yang lain melalui tangan yang tidak sengaja menggaruk daerah perianal kemudian telur-telur cacing tersebut akan melekat di bawah kuku tangan dan akan terbawa ke makanan dan benda-benda lain. Pada saat membersihkan, telur-telur cacing kremi akan berterbangan di udara lalu melekat pada benda-benda seperti seprai, selimut, handuk dan pakaian. Dengan demikian terjadlah penularan cacing kremi (Enterobius vermicularis). Tujuan penelitian untuk mengetahui apakah ada paparan telur cacing kremi (Enterobius vermicularis) pada perianal, handuk dan celana dalam anak. Jenis penelitian secara Observasi Laboratorik yang bersifat deskriptif, sampel dalam penelitian adalah perianal, handuk dan celana dalam anak sebanyak 15. Pemeriksaan dilakukan pada sampel perianal, dengan metode periplaswab, hasilnya ada 15 orang anak yang dinyatakan terinfeksi oleh cacing kremi (Enterobius vermicularis). Sampel handuk dilakukan dengan metode sedimentasi, hasilnya ada 8 sampel yang dinyatakan terpapar dan 7 tidak terpapar. Sampel celana dalam dilakukan dengan metode selotip, hasilnya ada 10 sampel yang dinyatakan terpapar dan 5 tidak terpapar. Kata Kunci : Enterobius vermicularis, Perianal, Handuk dan Celana Dalam Anak Deworming is one of the disease that is based on the environment. This is due to the tropical climate and high humidity in Indonesia which is a good interest for the development of pinworm. An infected child of a pinworm can infect another child through a hand which accidentally scratching the perianal area and then the worm eggs will attach under the fingernails and will be carried to food and other objects. At the time of cleaning, the eggs of pinworms will fly in the air and then attached to objects such as sheets, blankets, towels and clothing. Thus there was transmission of pinworm (Enterobius vermicularis). The objective of the study was to find out whether there was exposure of pinworm eggs (Enterobius vermicularis) to perinial, towel and panties. Research type is Laboratory observation which is descriptive, sample in this research is the perianal, towel and panties of child counted 15. Inspection conducted on perianal sample, with method of periplaswab, result are 15 children declared infected by pinworm (Enterobius vermicularis). The towel sample was done by sedimentation method, the result was 8 samples exposed and 7 not exposed. The sample of panties was done with the tape method, the result was 10 samples exposed and 5 unexposed. Keywords: Enterobius vermicularis, Perianal, Towels and Child's Pants
Item Type: | Thesis (Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) ) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > Health Analyst |
Divisions: | Faculty of Nursing and Health > D4 Health Analyst |
Depositing User: | perpus unimus |
Date Deposited: | 13 Dec 2017 07:23 |
Last Modified: | 13 Dec 2017 07:23 |
URI: | http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/1125 |
Actions (login required)
View Item |