PERBEDAAN KADAR HEMOGLOBIN TIKUS WISTAR (Rattus norvegicus) YANG DIPAPAR ROKOK KONVENSIONAL DAN ROKOK ELEKTRIK

Santoso, Agal Bima, H2A014048 (2018) PERBEDAAN KADAR HEMOGLOBIN TIKUS WISTAR (Rattus norvegicus) YANG DIPAPAR ROKOK KONVENSIONAL DAN ROKOK ELEKTRIK. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_UNIMUS" not defined].

[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (202kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I skripsi.pdf

Download (224kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II Skripsi.pdf

Download (546kB) | Preview
[img] Text
BAB III Skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (456kB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV Skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (237kB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
BAB V Skripsi.pdf

Download (189kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (326kB) | Preview

Abstract

Latar Belakang : Rokok konvensional memiliki kandungan yang berbahaya seperti nikotin, tar, CO dan logam berat, sedangkan pada rokok elektrik terdapat kandungan berupa CO, propylene glikol, diethyl, dan flavouring, sehingga efek terhadap parameter hemoglobin dianggap lebih aman. Tujuan penelitian ini untuk membuktikan perbedaan kadar hemoglobin pada tikus wistar (Rattus norvegicus) yang di papar rokok konvensional dan rokok elektrik. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan menggunakan post test only control group design. Sampel penelitian terdiri dari enam tikus wistar pada masing-masing kelompok penelitian. Kelompok tersebut terdiri dari kelompok kontrol (K), kelompok yang dipapar rokok konvensional (P1), dan kelompok yang dipapar rokok elektrik (P2). Pemaparan rokok dilakukan selama 21 hari. Pemeriksaan kadar hemoglobin dilakukan dengan alat hema analyzer. Analisis uji beda menggunakan uji Kruskal Wallis. Hasil : Pada kelompok pemaparan rokok konvensional dan elektrik rata-rata kadar hemoglobinnya mengalami penurunan dibandingkan rata-rata kadar hemoglobin kelompok kontrol. Kadar hemoglobin rata-rata kelompok K sebesar 14,5 gr/dl, kelompok P1 sebesar 11,5 gr/dl, dan kelompok P2 sebesar 12,9 gr/dl. Hasil uji Kruskal Wallis menunjukkan nilai p = 0,588. Kesimpulan : Tidak ada perbedaan kadar hemoglobin yang signifikan antara kelompok tikus yang dipapar rokok konvensional dan rokok elektrik.

Item Type: Thesis (Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) )
Subjects: R Medicine > Health Analyst
Divisions: Faculty of Medical > S1 Medical
Depositing User: perpus unimus
URI: http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/1755

Actions (login required)

View Item View Item