Susilojati, Dewi, H2A013052 (2017) ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT KOGNITIF PADA LANJUT USIA DI POSYANDU DESA BANYUBIRU,KABUPATEN SEMARANG. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_UNIMUS" not defined].
|
Text
Abstrak.pdf Download (65kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (113kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (95kB) | Preview |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (89kB) | Request a copy |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (207kB) | Request a copy |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (58kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (74kB) | Preview |
Abstract
Latar Belakang : Lanjut usia (lansia) adalah seseorang yang berusia 60 (enam puluh) tahun keatas yang secara bertahap mengalami penurunan fungsi kognitif. Kognitif adalah kegiatan atau proses memperoleh pengetahuan atau usaha mengenali sesuatu melalui pengalaman sendiri Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kognitif lanjut usia adalah faktor sosiodemografi, faktor kesehatan dan faktor aktifitas fisik.Penelitian ini bertujuan untuk menanalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kognitif lansia Metode:Penelitian ini merupakan studi observasional analitik dengan pendekatan cross sectional yang di analisis dengan uji chi square dengan p<0,05 dan Confident Interval 95%. Jumlah sampel dengan teknik purposive sampling 144 orang lansia yang aktif berkunjung ke Posyandu Desa Banyubiru Kabupaten Semarang Periode Agustus – Desember 2016. Tingkat kognitif lansia diperiksa menggunakan Mini Mental Status Exam (MMSE). Hasil: Dari hasil penelitian didapatkan bahwa faktor sosiodemografi yang meliputi usia (p=0,000), pendidikan (p=0,000), pekerjaan (p=0,000), status perkawinan (p=0,000) berhubungan dengan tingkat kognitif, sedangkan jenis kelamin tidak berhubungan secara signifikan dengan tingkat kognitif (p=0,593). Faktor kesehatan meliputi riwayat hipertensi (p=0,001) dan riwayat stroke (p=0,028) berhubungan dengan tingkat kognitif, sedangkan kebiasaan merokok (p=0,000), riwayat DM (p=0,000) tidak berhubungan dengan tingkat kognitif. Faktor aktifitas fisik berhubungan dengan tingkat kognitif (p=0,000). Aktifitas fisik menjadi faktor yang paling berpengaruh terhadap tingkat kognitif (OR = 8.827; CI95% = 2.192 to 35.543) Kesimpulan : Usia, pendidikan, pekerjaan, status perkawinan, riwayat hipertensi, riwayat stroke, aktifitas fisik berhubungan dengan tingkat kognitif. Maka perlu memotivasi lansia untuk menjaga aktifitas serta pola hidup sehat guna menjaga tingkat kognitif pada usia lanjut.
Item Type: | Thesis (Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) ) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medical > S1 Medical |
Depositing User: | perpus unimus |
URI: | http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/2023 |
Actions (login required)
View Item |