Yuliyanti, Nikmah, A2A215078 (2018) PERAN KADER POSYANDU DALAM DETEKSI DINI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS(Studi Kualitatif Di Kecamatan Bumiayu Kabupaten Brebes). Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Semarang" not defined].
|
Text
MANUSCRIPT.pdf Download (462kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (308kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (390kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (345kB) | Preview |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (390kB) | Request a copy |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (620kB) | Request a copy |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (353kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (326kB) | Preview |
Abstract
Latar belakang :Jumlah Anak berkebutuhan khusus mengalami peningkatan dalam 10 tahun terakhir. Deteksi dini sebagai upaya preventif penting dilakukan untuk mencari ethiologi, merencanakan program penatalaksanaan dan menentukan prognosis. Kader memiliki peran strategis dalam melakukan deteksi dini di posyandu sebagai pelaksana pemantauan tumbuh kembang anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran kader posyandu dalam deteksi dini anak berkebutuhan khusus. Metode: Kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan wawancara mendalam, FGD dan observasi. Hasil: pengetahuan, sikap dan kepercayaan informan baik, namun pengetahuan tentang alat deteksi dini dengan pemantauan perkembangan anak masih rendah. Semua informan tidak mengetahui tentang Kuisioner Pra Skrening Perkembangan (KPSP), cek list pemantauan perkembangan di Buku KIA tidak diisi dan hanya dimanfaatkan untuk penyuluhan kepada ibu balita. Informan tidak menggunakan alat dalam melakukan deteksi dini tetapi hanya membandingkan perkembangan anak dengan anak-anak seusianya. Petugas kesehatan memberikan dukungan dengan memberikan tindak lanjut setiap ada laporan dari kader, namun belum ada dukungan yang berarti dari tokoh masyarakat. Simpulan : Kader posyandu telah melakukan peran deteksi dini anak berkebutuhan khusus tetapi tidak menggunakan alat ukur yang jelas. Tidak adanya sinergi dukungan dari petugas kesehatan dan tokoh masyarakat. Kata kunci: deteksi dini, anak berkebutuhan khusus, kader posyandu
Item Type: | Thesis (Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) ) |
---|---|
Call Number: | 027/S1FKM/VII/2018 |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Faculty of Public Health > S1 Public Health |
Depositing User: | perpus unimus |
Date Deposited: | 21 Jan 2019 03:26 |
Last Modified: | 21 Jan 2019 03:26 |
URI: | http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/2459 |
Actions (login required)
View Item |