PERBEDAAN KADAR KOLESTEROL SERUM METODE SPEKTROFOTOMETRI DAN METODE Point Of Care Testing (POCT)

GUSMAYANI, YATI, G1C217113 (2018) PERBEDAAN KADAR KOLESTEROL SERUM METODE SPEKTROFOTOMETRI DAN METODE Point Of Care Testing (POCT). Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Semarang" not defined].

[img]
Preview
Text
manuskript full text yati.pdf

Download (582kB) | Preview
[img]
Preview
Text
abstrak.pdf

Download (428kB) | Preview
[img]
Preview
Text
12. BAB I (Autosaved).pdf

Download (355kB) | Preview
[img]
Preview
Text
13. BAB II BISMILLAH.pdf

Download (398kB) | Preview
[img] Text
14. BAB III fix.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (373kB) | Request a copy
[img] Text
15. BAB IV (Autosaved).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (367kB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
16. BAB V.pdf

Download (337kB) | Preview
[img]
Preview
Text
17. DAPUS.pdf

Download (357kB) | Preview

Abstract

Pemeriksaan kadar kolesterol dapat dilakukan menggunakan metode spektrofotometri dan metode point of care testing (POCT). Spektrofotometri memiliki sensitifitas dan spesifisitas yang tinggi, sedangkan POCT memiliki akurasi yang kurang baik.Berdasarkan observasi di sebuah rumah sakit, metode POCT dapat digunakan pada saat keadaan yang mendesak seperti terjadi pemadaman listrik atau terjadi kerusakan pada alat spektrofotometer.Pemeriksaan harus segera dikeluarkan sehingga sebagai salah satu alternatif yang dapat dilakukan yaitu menggunakan metode POCT.Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui perbedaankadar kolesterol darah yang diukur dengan metode spektrofotometri dan metode POCT pada sampel serum. Jenis penelitian ini adalah eksperimen dengan rancangan cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini mahasiswa DIV Analis Kesehatan Jasus Kelas A Universitas Muhammadiyah Semarang. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 32 sampel. Hasil kadar kolesterol menggunakan spektrofotometri berkisar 173 mg/dL-183 mg/dL dengan rata-rata 177,25 mg/dL. Kadar kolesterol menggunakan POCT berkisar 185 mg/dL-276 mg/dL dengan rata-rata 223,25 mg/dL. Uji statistik Paired Sample t-test menunjukkan nilai p 0,000 < taraf kemaknaan 0,005 sehingga dapat disimpulkan ada perbedaan yang signifikan antara hasil kadar kolesterol menggunakan spektrofotometri dan POCT. Kata Kunci : Kadar kolesterol serum, metode spektrofotometri, metode POCT

Item Type: Thesis (Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) )
Call Number: 064/D4.ana/I/2019
Contributors Thesis: 1. Herlisa Anggraini, SKM, M.Si.Med 2. Fitri Nuroini, M.Sc
Subjects: R Medicine > Health Analyst
Divisions: Faculty of Nursing and Health > D4 Health Analyst
Depositing User: perpus unimus
Date Deposited: 13 Mar 2019 08:16
Last Modified: 13 Mar 2019 08:16
URI: http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/3070

Actions (login required)

View Item View Item