Antono, Ervin, H2A014033 (2018) FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN METODE KB IUD DI PUSKESMAS JEPANG KABUPATEN KUDUS. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_UNIMUS" not defined].
|
Text
Abstrak.pdf Download (65kB) | Preview |
|
|
Text
Bab I.pdf Download (160kB) | Preview |
|
|
Text
Bab II.pdf Download (144kB) | Preview |
|
Text
Bab III.pdf Restricted to Repository staff only Download (95kB) | Request a copy |
||
Text
Bab IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (112kB) | Request a copy |
||
|
Text
Bab V.pdf Download (57kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (65kB) | Preview |
Abstract
Latar Belakang : Keluarga Berencana (KB) merupakan salah satu pelayanan kesehatan preventif yang paling dasar dan utama bagi wanita untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian ibu yang sedemikian tinggi akibat kehamilan yang dialami oleh pasangan usia subur. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan metode KB IUD di Puskesmas Jepang Kabupaten Kudus Metode Penelitian : Pada penelitian ini menggunakan jenis penelitian survey deskriptif, dengan pendekatan Cross Sectional dengan teknik sampling Purposive sampling. Populasi akseptor KB IUD di puskesmas Jepang Kabupaten kudus berjumlah 110 orang kemudian didapatkan jumlah sampel minimum 52 responden dengan menggunakan rumus slovin. Hasil Penelitian : Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 52 orang responden rata-rata berusia diantara 20-35 tahun berjumlah 37 orang, berdasarkan pekerjaan mayoritas responden sebagian besar ibu rumah tangga berjumlah 25 orang, sebagian besar responden berpendidikan SMA dengan jumlah 21 orang, berdasarkan jumlah anak mayoritas responden memiliki 2 anak dengan jumlah 22 orang. Mayoritas responden memiliki pengetahuan baik dengan jumlah 28 orang. Berdasarkan ketersediaan alat kontrasepsi di Puskesmas Jepang Kabupaten Kudus secara keseluruhan sudah terpenuhi. Berdasarkan kemampuan petugas kesehatan di Puskesmas Jepang Kabupaten Kudus, seluruh responden merasa puskesmas telah mampu untuk mewujudkan petugas kesehatan yang dapat mendukung pelayanan kesehatan terutama pada pelayanan KB IUD. Semua suami mendukung pemasangan IUD. Pada komponen dalam hal mengingatkan jadwal kontrol ulang masih terdapat subyek yang menjawab tidak sebanyak 21 responden, serta 31 responden memberikan jawaban ya. Artinya terdapat beberapa akseptor KB yang kurang disupport suami walau hanya sekedar suami mengeluhkan saat berhubungan karena kontrasepsi yang ibu gunakan dan mengingatkan jadwal kontrol ulang Kesimpulan : Faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan metode KB IUD diantaranya karakteristik akseptor KB meliputi umur, jumlah anak, pekerjaan dan pendidikan. Serta faktor pengetahuan, ketersediaan IUD, kemampuan petugas kesehatan serta dukungan suami.
Item Type: | Thesis (Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) ) |
---|---|
Call Number: | 42/SKRIPSI/2018 |
Contributors Thesis: | 1. dr. Siti Amaliah, M.Kes 2. dr. Merry Tiyas Anggraini, M.Kes. |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medical > S1 Medical |
Depositing User: | perpus unimus |
Date Deposited: | 21 Mar 2019 03:58 |
Last Modified: | 21 Mar 2019 03:58 |
URI: | http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/3111 |
Actions (login required)
View Item |