PENGETAHUAN TENAGA KESEHATAN TENTANG PEMBERIAN MAGNESIUM SULFAT (MgSO4) PADA IBU HAMIL DENGAN PEB DI RS. ROEMANI SEMARANG

FITRIYAH, G2A217097 (2019) PENGETAHUAN TENAGA KESEHATAN TENTANG PEMBERIAN MAGNESIUM SULFAT (MgSO4) PADA IBU HAMIL DENGAN PEB DI RS. ROEMANI SEMARANG. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Semarang" not defined].

[img] Text
18.FULL TEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Preeklamsia berat didiagnosis bila didapatkan hasil pengukuran tekanan darah ≥160/110 mmHg, proteinuria ≥3+, peningkatan kadar kreatinin serum, trombositopenia, disertai gejala-gejala seperti nyeri kepala, gangguan penglihatan, nyeri abdomen atas, dan oliguria (Cunningham, 2012). Penanganan PEB digunakan Magnesium Sulfat (MgSO4), hal ini telah diatur dalam standar pelayanan kebidanan pada standar 17 menerangkan mengenai penanganan kegawatdaruratan pada eklampsia. Mengambil tindakan yang tepat dan segera dalam penanganan kegawatdaruratan bila eklampsia terjadi dan telah tersedia obat anti kejang yang dibutuhkan misalnya Magnesium Sulfat dan Kalsium Glukonas (Standar Pelayanan Kebidanan, 2015). Jenis penelitian menggunakan pengetahuan tenaga kesehatan tentang pemberian magnesium sulfat (MgSO4) pada ibu hamil dengan PEB di ruang Ayyub 1 Rumah Sakit Roemani Semarang pada tenaga kesehatan dengan menggunakan Total Sampling dan kriteria inklusi dan eklusi yaitu 30 responden. Hasil uji statistik dengan analisa univariat terlihat kategori pengetahuan tenaga kesehatan tentang pemberian Magnesium sulfat (MgSO4) dengan PEB terbesar ditunjukkan pada responden dengan pengetahuan yaitu baik sebesar 26 (86.7%) responden, pengetahuan cukup sebesar 4 (13.3%). Rekomendasi dari hasil penelitian ini diharapkan perlu adanya peningkatan pengetahuan tenaga kesehatan tentang pemberian magnesium sulfat pada PEB dengan cara mengadakan seminar atau pelatihan yang berkaitan dengan keselamatan pasien dan monitoring pemberian magnesium sulfat pada PEB. Sehingga para tenaga kesehatan dapat memberikan penatalaksanaan yang baik dan para institusi terkait dapat meningkatkan kualitas pelayanan dengan menerapkan program yang inovatif dalam upaya preventif pasien dengan PEB. . Kata Kunci: pengetahuan, magnesium sulfat (MgSO4), PEB

Item Type: Thesis (Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) )
Call Number: 149/S1.Kep/XII/2019
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Faculty of Nursing and Health > S1 Nursing
Depositing User: User Unimus
URI: http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/3503

Actions (login required)

View Item View Item