Wibowo, Agung Triyanto, A2A012021 (2017) HUBUNGAN MASA KERJA, SIKAP KERJA DAN INDEKS MASA TUBUH (IMT) DENGAN KEJADIAN LOW BACK PAIN (LBP) PADA TENAGA KERJA BONGKAR MUAT (TKBM)(Studi Pada Pekerja TKBM di Pelabuhan Tanjung Emas). Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Semarang" not defined].
|
Text
ABSTRACK.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text
BAB 1.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text
BAB 2.pdf Download (2MB) | Preview |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
||
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
||
|
Text
BAB 5.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Latarbelakang: Low Back Pain merupakan gejala utama yang dilaporkan kepada praktisi kesehatan berkaitan dengan menurunya produktivitas kerja. Pada dasarnya tubuh hanya mentolerir tetap berdiri dengan satu posisi hanya selama 20 menit. Jika lebih dari batas tersebut, perlahan-lahan elastisitas jaringan akan berkurang dan akhirnya tekanan otot meningkat dan timbul rasa tidak nyaman pada daerah punggung. Hasil wawancara kepada 10 responden yang keseluruhannya adalah tenaga kerja bongkar muat (TKBM) Pelabuhan Tanjung Emas Semarang didapatkan hasil 90% responden mengalami nyeri daerah punggung bawah, kurang konsentrasi, mudah lelah, otot kaku setelah bekerja selama sehari. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan masa kerja, sikap kerja dan indeks masa tubuh dengan kejadian LBP. Metode penelitian ini menggunakan analitik dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional. Populasi pekerja bongkar muat sebanyak 90 orang. Besar sampel 48 orang, uji statistic digunakan uji Chi Square. Data identitas responden masa kerja dikumpulkan dengan wawancara, data sikap kerja dilakukan dengan mengukur langsung dengan member penilaian sesuai dengan koding, data indeks masa tubuh dilakukan dengan mengukur berat badan dan tinggi badan. Hasil Penelitian responden yang mempunyai masa kerja lama >10 tahun sebanyak 28 orang (58,3%), sebagian besar mengalami nyeri sedang dan berat sebanyak 23 orang (82.1%) . Responden yang mempunyai sikap kerja resiko tinggi dan sangat tinggi sebanyak 24 orang (50,0%), sebagian besar mengalami nyeri sedang dan berat sebanyak 23 orang (95.8%). Responden yang mempunyai indeks masa tubuh (IMT) kelebihan Berat Badan sebanyak 27 orang (56.2%), Sebagian besar mengalami nyeri sedang dan berat sebanyak 21 orang (77.8%). Kesimpulan : Ada hubungan bermakna antara sikap kerja dengan LBP (p= 0,005). Tidak ada hubungan antara masa kerja (p= 0,611) dan Indeks masa tubuh (0,838) dengan kejadian LBP. Kata kunci : masa kerja, sikap kerja , indeks masa tubuh , Low Back Pain
Item Type: | Thesis (Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) ) |
---|---|
Call Number: | 016/S1FKM/V/2017 |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine |
Divisions: | Faculty of Public Health > S1 Public Health |
Depositing User: | perpus unimus |
Date Deposited: | 04 Jul 2017 07:05 |
Last Modified: | 30 Jan 2018 07:43 |
URI: | http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/370 |
Actions (login required)
View Item |