PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK CABE JAWA (Piper retrofractum Vahl) TERHADAP PENEBALAN EPITEL ULKUS TRAUMATIKUS

MAHYA,NINDYA FIRDINA, J2A015004 (2019) PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK CABE JAWA (Piper retrofractum Vahl) TERHADAP PENEBALAN EPITEL ULKUS TRAUMATIKUS. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Semarang" not defined].

Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (209kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (185kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (398kB) | Preview
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (249kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (187kB) | Request a copy
Preview	Text BAB V.pdf Download (73kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (197kB) | Preview
Preview	Text ARTIKEL PENELITIAN SKRIPSI.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang: Ulkus adalah kelainan di rongga mulut disertai rasa sakit yang sering dikeluhkan oleh masyarakat pada penyedia layanan kesehatan, prevalensi ulkus mulut berkisar 15% – 30% dan pada populasi dunia mencapai 20%. Penanganan ulkus biasanya menggunakan kortikosteroid topikal dan obat kumur beralkohol yang memiliki efek samping. Tujuan: Mengetahui pengaruh ekstrak cabe jawa (Piper retrofractum Vahl) terhadap penebalan epitel ulkus traumatikus. Metode: Desain Penelitian ini menggunakan post test dengan kelompok kontrol (randomized posttest only control group design)yang dilakukan pada hewan coba tikus Wistar jantan 20 ekor , usia 20 minggu, dan berat badan 180-200 gram, dibagi menjadi 4 kelompok perlakuan yaitu kelompok kontrol (K) adalah kelompok tikus dengan ulkus tanpa diberi pengobatan, kelompok (K1) adalah kelompok tikus dengan ulkus diobati iodin, Kelompok (K2) tikus dengan ulkus diobati ekstrak cabe jawa konsentrasi 50%, dan Kelompok (K3) tikus dengan ulkus diobati ekstrak cabe jawa konsentrasi 100%, pada hari ke – tujuh dilakukan pengambilan data dan analisis data. Hasil: data yang telah dianalisa menggunakan uji one-way ANOVA memperoleh nilai p sebesar 0,0001 (p< 0,005), artinya terdapat setidaknya dua kelompok dengan rata-rata ketebalan epitel ulkus yang berbeda signifikan. Rata – rata tertinggi pada kelompok (K3). Kesimpulan: Pemberian ekstrak cabe jawa konsentrasi 100% lebih efektif bila dibandingkan dengan konsentrasi 50%. Kata Kunci: Ulkus, Cabe Jawa, Epitel

Actions (login required)

View Item