SURVEILANS IBU HAMIL BARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS INDUK KEDUNGMUNDU KOTA SEMARANG

PUTRI, RAHMAWATI, A2A215074 (2017) SURVEILANS IBU HAMIL BARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS INDUK KEDUNGMUNDU KOTA SEMARANG. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Semarang" not defined].

Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (2MB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (2MB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (2MB) | Preview
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy
Preview	Text BAB V.pdf Download (2MB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Latar belakang : Angka Kematian Ibu (AKI) di Semarang tahun 2016 mencapai angka 109,65 per 100.000 KH dengan penyebab yang mendominasi adalah komplikasi pada saat kehamilan dan persalinan. Komplikasi dapat dideteksi sejak dini melalui kegiatan surveilans ibu hamil baru dengan memetakan ibu hamil baru sebagai penggambaran berbagai data kesehatan ibu hamil yang berhubungan dengan pemantauan wilayah setempat. Pemetaan dengan Geography Information System (GIS) digunakan untuk membandingkan kasus kehamilan berisiko antar wilayah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui surveilans ibu hamil baru dalam upaya penurunan AKI di Semarang. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional. Data primer berdasarkan survey lapangan pencarian titik koordinat lokasi dan data sekunder penilaian kehamilan berisiko berdasarkan Kartu Skor Poedji Rochjati (KSPR) diperoleh dari Puskesmas Induk Kedungmundu dengan jumlah sampel sebanyak 52 ibu hamil. Data diolah dengan menggunakan analisis spasial dan non spasial yaitu analisis univariat. Hasil : Ditemukan 3 ibu hamil baru dengan usia kehamilan 3, 6, dan 8 minggu yang belum melakukan kunjungan ke fasyankes serta belum dilakukan pendataan oleh tenaga surveilans kesehatan setempat. Simpulan : Kehamilan Risiko Tinggi (KRT) sebanyak 24 ibu hamil (46,2%) dan Kehamilan Risiko Sangat Tinggi (KRST) sebanyak 1 ibu hamil (1,9%). Analisis spasial menunjukkan jumlah Ibu hamil dengan KRR terbanyak dan Ibu Hamil dengan KRST berada di Kelurahan Sendang Guwo. Berdasarkan jarak/akses terhadap fasilitas pelayanan kesehatan, semua ibu hamil di 7 kelurahan dapat menjangkau fasilitas pelayanan kesehatan tersebut dalam jarak 1-2 km. Kata kunci : AKI, ibu hamil baru, GIS, KSPR, surveilans, pemetaan

Actions (login required)

View Item