PENURUNAN KADAR BORAKS PADA BAKSO DENGAN VARIASI KONSENTRASI SARI BUAH TOMAT DAN VARIASI WAKTU PERENDAMAN

Indriatiningsih, Wahyu, G0C217013 (2020) PENURUNAN KADAR BORAKS PADA BAKSO DENGAN VARIASI KONSENTRASI SARI BUAH TOMAT DAN VARIASI WAKTU PERENDAMAN. Diploma III thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Semarang" not defined].

Preview	Text B. HALAMAN DEPAN.pdf Download (673kB) | Preview
Preview	Text C. ABSTRAK.pdf Download (125kB) | Preview
Preview	Text D. BAB I.pdf Download (146kB) | Preview
Preview	Text D. BAB II.pdf Download (538kB) | Preview
	Text D. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (337kB) | Request a copy
	Text D. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (333kB) | Request a copy
Preview	Text D. BAB V.pdf Download (122kB) | Preview
Preview	Text E. Daftar Pustaka.pdf Download (130kB) | Preview
	Text F. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy
Preview	Text A. SURAT PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf Download (151kB) | Preview

Abstract

Angka kematian akibat kanker di Indonesia terbilang tinggi. Berdasarkan data dari Globocan 2018 menyatakan, ada 348.809 orang penderita kanker baru dalam satu tahun di seluruh Indonesia. Faktor risiko penyebab kanker salah satunya adalah konsumsi makanan yang bersifat karsinogenik bagi tubuh. Bakso menjadi salah satu makanan yang paling diminati oleh masyarakat dan biasanya pengawet yang diberikan pada bakso adalah boraks. Hikmawati (2004) menyatakan bahwa identifikasi boraks pada bakso dari 33 sampel bakso yang beredar di kawasan pasar di wilayah Kodya Semarang, menunjukkan hasil 22 sampel (66,66%) positif mengandung boraks.Untuk mengurangi kandungan boraks pada makanan, maka perlu dilakukan upaya penurunan kadar boraks, salah satunya dengan menetralisasi boraks yang bersifat basa menggunakan larutan yang bersifat asam seperti buah tomat. Tomat merupakan salah satu buah yang memiliki kandungan lycopen, flavonoid, lutein, dan isoflavon yang terbukti memiliki efek antioksidan dan dapat bereaksi dengan hasil metabolisme senyawa boraks yaitu boron. Tujuan Penelitian : mengetahui penurunan kadar boraks pada bakso dengan menggunakan variasi konsentrasi sari buah tomat dan variasi waktu perendaman. Metode : Eksperimental atau Penelitian. Hasil dan Kesimpulan: Hasil awal pemeriksaan kualitatif boraks pada sampel bakso menggunakan reaksi nyala api menunjukkan hasil positif (+) dan hasil penetapan kadar awal boraks menggunakan titrasi acidimetri adalah sebanyak 922.171,53 %, sedangkan didapatkan hasil optimal penurunan kadar boraks dengan variasi konsentrasi sari buah tomat 20% dan variasi waktu perendaman 90 menit dapat menurunkan kadar boraks pada bakso sebesar 76,01 %. Kata Kunci : Bakso mengandung boraks, Penurunan kadar boraks, Efektivitas buah tomat, Penetapan kadar boraks dengan titrasi acidimetri

Actions (login required)

View Item