Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam

Iqbal, Hidayatsyah Noor Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. repository.unimus.ac.id.

Preview	Text 22539-71594-1-PB.pdf Download (233kB) | Preview
Preview	Text Turnitin Jurnal_Implementasi Kurikulum.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Abstrak Dalam rangka pemulihan pembelajaran pascapandemi, Kemendikbud secara resmi telah memberlakukan kurikulum terbaru bertajuk merdeka belajar yang mulai di laksanakan di tahun pelajaran 2022/2023 pada semua satuan pendidikan secara mandiri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan implementasi kurikulum merdeka pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 1 Karanganyar serta dampak positif dan hambatan dalam implementasi kurikulum merdeka pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 1 Karanganyar. Penelitian ini menerapkan pendekatan fenomenologis kualitatif jenis studi lapangan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkanbahwa pada proses implementasi kurikulum merdeka terjabarkan menjadi tiga tahap,yakni perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Dampak positif dari implementasi kurikulum merdeka pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam antara lain semakin meningkatnya kreativitas guru dan siswa, meningkatnya semangat dan keaktifan siswa dalam pembelajaran, serta meningkatkan semangat guru dalam mengembangkan kapasitas diri. Hambatan dalam implementasi kurikulum merdeka pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam adalah sulitnya pendidik dalam menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan berkualitas serta menentukan tema dan konten yang tepat pada kegiatan P5 agar sesuai dengan minat dan bakat siswa. Kata Kunci :Pembelajaran, Pendidikan Agama Islam, Kurikulum Merdeka. Abstrack Post-pandemic, the Ministry of Education and Culture has officially implemented the latest curriculum entitled independent learning which will begin to be implemented in the 2022/2023 academic year in all education units independently. The purpose of this study was to describe the implementation of the independent curriculum in learning Islamic Religious Education at SMP Negeri 1 Karanganyar as well as the positive impacts and obstacles in implementing the independent curriculum on learning Islamic Religious Education at SMP Negeri 1 Karanganyar. This study applies a qualitative phenomenological approach to the type of field study. Data collection techniques were carried out through observation, interviews, and document studies. The results of the study show that the process of implementing the independent curriculum is broken down into three stages, namely planning, implementing, and evaluating. The positive impact of the implementation of the independent curriculum on learning Islamic Religious Education includes increasing the creativity of teachers and students, increasing the enthusiasm and activeness of students in learning, and increasing the enthusiasm of teachers in developing self-capacity. Obstacles in the implementation of the independent curriculum in learning Islamic Religious Education are the difficulties of educators in creating fun and quality learning and determining appropriate themes and content in P5 activities to suit students' interests and talents. Keywords: Learning, Islamic Religious Education, Independent Curriculum

Actions (login required)

View Item