DAYA HAMBAT EKSTRAK DAUN SALAM (Syzgium polyanthum [Wight] Walp) TERHADAP PERTUMBUHAN Staphylococcus aureus

Bukhori, Ahmad Muslem, G0C014077 (2017) DAYA HAMBAT EKSTRAK DAUN SALAM (Syzgium polyanthum [Wight] Walp) TERHADAP PERTUMBUHAN Staphylococcus aureus. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Semarang" not defined].

Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (190kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (208kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (366kB) | Preview
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (206kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (397kB) | Request a copy
Preview	Text BAB V.pdf Download (127kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (209kB) | Preview

Abstract

Daun salam mengandung tanin, flavonoid, dan minyak atsiri yang bermanfaat sebagai antibakteri. Staphylococcus aureus merupakan bakteri yang berperan sebagai flora normal di tubuh manusia. Penyakit yang disebabkan oleh S. aureus menimbulkan tanda-tanda yang khas yaitu peradangan, nekrosis, jerawat, infeksi folikel rambut, dan abses. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui daya hambat ekstrak daun salam terhadap pertumbuhan S. aureus. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu eksperimen dengan sampel bakteri S. aureus dan daun salam yang diekstraksi dengan cara sokhletasi menggunakan pelarut etanol 96%. Pengujian antibakteri menggunakan metode difusi sumuran dengan media MHA. Sumuran diisi dengan 100µL ekstrak. Konsentrasi yang digunakan yaitu stok kemudian diencerkan menjadi 75% (v/v), 50% (v/v), dan 25% (v/v). Kontrol yang digunakan yaitu Eritromicin. Hasil menunjukkan bahwa ekstrak daun salam dapat menghambat pertumbuhan S. aureus pada konsentrasi stok, 75%, dan 50% dengan diameter berturut-turut yaitu17,67 mm, 14,67 mm, dan 12,5 mm. Semakin tinggi konsentrasi maka semakin lebar zona hambat. Kata kunci: Daya hambat, daun salam, Staphylococcus aureus.

Actions (login required)

View Item