PENGARUH TEKANAN OKSIGEN FLAME SPRAY WELDING PADA PELAPISAN TITANIUM Ti6Al4V DENGAN METODE THERMAL BARRIER COATING UNTUK APLIKASI FIKSASI INTERNAL TULANG MANDIBULA

MUHAMAD, LUTFIL HAKIM (2018) PENGARUH TEKANAN OKSIGEN FLAME SPRAY WELDING PADA PELAPISAN TITANIUM Ti6Al4V DENGAN METODE THERMAL BARRIER COATING UNTUK APLIKASI FIKSASI INTERNAL TULANG MANDIBULA. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, Universitas Muhammadiyah Semarang.

[img] Text
12. FULL TEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (7MB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
13. JURNAL.pdf

Download (1MB) | Preview
Official URL: http://repository.unimus.ac.id

Abstract

ABSTRAK Fraktur mandibula adalah putusnya kontinuitas tulang mandibula. Hilangnya kontinuitas pada rahang bawah (mandibula), dapat berakibat fatal bila tidak ditangani dengan benar. Salah satu penanganan pada fraktur mandibula adalah dengan dilakukan fiksasi internal, material yang digunakan salah satunya yaitu titanium. Akan tetapi bahan titanium juga menimbulkan efek samping seperti reaksi alergi ngilu, kandungan metal dalam darah dan lain – lain. Untuk mengurangi berbagai efek samping tersebut dilakukan pelapisan pada titanium menggunakan bahan tertentu seperti hydroxyapatite yang dapat meningkatkan percepatan pembentukan tulang. Proses pelapisan titanium dengan bahan hydroxyapatite dilakukan dengan metode thermal barrier coating. Pada proses ini dilakukan dengan variabel beberapa tekanan oksigen yaitu 4, 5 dan 6 bar. Setelah itu dilakukan pengujian terhadap spesimen dari variabel – variabel tersebut. Uji SEM untuk mengetahui struktur morfologi, uji makro untuk mengetahui difusi dari pelapisan, uji kerekatan untuk mengetahui kekuatan rekat lapisan dan uji konduktivitas thermal untuk mengetahui nilai konduktivitas thermal dari hydroxyapatite mendapatkan nilai tahanan thermal. Dari hasil uji SEM, tekanan 6 bar memiliki porositas yang lebih kecil dibandingkan tekanan 4 dan 5 bar, selain itu lapisannya juga terlihat lebih homogen. Untuk uji makro, lapisan pada tekanan 6 bar terlihat lebih terdifusi dibandingkan tekanan 4 dan 5 bar yang masih terlihat porositas pada bagian lapisannya. Pada uji kerekatan, tekanan 6 bar memiliki nilai kerekatan yang paling baik yaitu 4B dengan presentase 5 %. Sedangkan untuk uji konduktivitas thermal bahan, didapat nilai konduktivitas thermal dari hydroxyapatite sebesar, kHA = 0,7739 W/mK = 0,18496 cal/msK. Kata kunci : coating, hydroxyapatite, tekanan oksigen, titanium

Item Type: Thesis (Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) )
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions: Faculty of Engineering > S1 Mechanical Engineering
Depositing User: perpus unimus
URI: http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/8579

Actions (login required)

View Item View Item