HUBUNGAN JUMLAH SUMBER INFORMASI GIZI DENGAN TINGKAT PENGETAHUAN GIZI, TINGKAT KECUKUPAN ENERGI, PROTEIN DAN SERAT PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN KIMIA DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

WIQOYATUSSAKINAH, G0B013014 (2016) HUBUNGAN JUMLAH SUMBER INFORMASI GIZI DENGAN TINGKAT PENGETAHUAN GIZI, TINGKAT KECUKUPAN ENERGI, PROTEIN DAN SERAT PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN KIMIA DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG. KTI.

[img]
Preview
Text
full 1.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Remaja merupakan kelompok yang berada pada periode tumbuh kembang yang cepat, baik fisik, kognitif, psikososial maupun tingkah laku, sehingga kebutuhan akan zat gizi meningkat. Diperlukan pengetahuan gizi yang baik agar kebutuhan gizi yang meningkat tersebut dapat dipenuhi melalui pemilihan dan pengelolaan makanan yang benar. Pengetahuan gizi berasal dari berbagai sumber informasi tentang gizi yang dapat diperoleh dari pendidikan formal maupun non formal. seperti membaca koran, majalah, mendengarkan radio, menonton televisi, media penyuluhan ataupun internet (Notoatmodjo, 2003).Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan jumlah sumber informasi dengan tingkat pengetahuan gizi, tingkat kecukupan energi, protein dan serat pada mahasiswa program studi s1 pendidikan kimia universitas muhammadiyah semarang. Penelitian ini merupakan penelitian cros sectional. Dilakukan pada seluruh mahasiswa program studi pendidikan kimia. Data informasi dan pengetahuan gizi diukur dengan metode wawancara menggunakan kuesioner, tingkat kecukupan energi, protein dan serat diukur dengan menggunakan metode recall 3x24 jam.,yang hasilnya dibandingkan dengan AKG individual. Hubungan variabel diuji dengan menggunakan uji korelasi pearson, dengan tingkat kemaknaan 0.05.Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat 4 responden (12,5%) yang tidak memiliki sumber informasi gizi, hanya terdapat 1 responden (3,1%) yang memiliki tingkat pengetahuan gizi kurang. Responden yang mengalami defisit energi adalah 30 responden (93,8 %), responden yang mengalami defisit protein adalah 19 responden (59,4 %). Seluruh responden (100%) mengalami kekurangan serat. Tidak terdapat hubungan antara jumlah sumber informasi gizi dengan tingkat kecukupan energi (p= 0,147), protein (p =0,559) dan serat (p=0,262). Tidak terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan gizi dengan tingkat kecukupan energi (p=0,644), protein (p= 0,748) dan serat (p=0,422). Tidak terdapat hubungan antara jumlah sumber informasi gizi dengan tingkat pengetahuan gizi (p=0,804). Kata Kunci : Remaja, sumber informasi gizi, pengetahuan gizi, kecukupan energi, protein dan serat.

Item Type: Article
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: Faculty of Nursing and Health > D3 Nutrition
Depositing User: Users 1 not found.
URI: http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/92

Actions (login required)

View Item View Item