Zalinna, Shima, G0C014010 (2017) PENGARUH LAMA PENYIMPANAN SAMPEL TERHADAP HITUNG JENIS LEUKOSIT. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Semarang" not defined].
|
Text
5. Abstrak dok(1).pdf Download (52kB) | Preview |
|
|
Text
12.BAB I DONE(1).pdf Download (71kB) | Preview |
|
|
Text
13.BAB II DONE(1).pdf Download (165kB) | Preview |
|
Text
14.BAB III ddone (Autosaved)(1).pdf Restricted to Repository staff only Download (84kB) | Request a copy |
||
Text
15.BAB IV sudah selesai 1(1).pdf Restricted to Repository staff only Download (67kB) | Request a copy |
||
|
Text
16.BAB V.pdf Download (132kB) | Preview |
|
|
Text
17.DAFTAR PUSTAKA sudah(1).pdf Download (59kB) | Preview |
Abstract
Penundaan pemeriksaan hitung jenis sel lekosit pada darah EDTA yang mengalami proses penyimpanan dalam suhu kamar dapat menyebabkan sel lekosit rusak, degenerasi dan terjadi autolysis menjadi smudge sel, sehingga dapat menurunkan jumlah jenis sel lekosit. Hal ini terjadi karena kekurangan ATP, gangguan homeostasis kalsium, pH tinggi, dan pengaruh tonsisitas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh waktu penyimpanan sampel yang di periksa segera, di tunda 1 , 3 dan 5 jam dalam suhu kamar, terhadap pemeriksaan hitung jenis lekosit. Jenis penelitian ini adalah eksperimen Pemeriksaan hitung jenis lekosit di lakukan pada 10 sampel dan masing sampel di buat sediaan apusan darah yang di periksa segera, dengan penundaan 1, 3 dan 5 jam. Analisis data dilakukan secara deskriptif dengan menggambarkan rerata jumlah jenis sel lekosit yang berupa eosinofil, netrofil batang, netrofil segmen, limfosit dan monosit, yang kemudian diuji kenormalan datanya menggunakan uji Shapiro-wilk dan juga uji homogenitas datanya, data yang sebarannya normal di lakukan uji Oneway-Anova sedangkan data yang sebarannya tidak normal di lakukan uji Kruskal-wallis Hasil pemeriksaan menggunakan uji Oneway-Anova dan uji Kruskall-wallis menunjukkan nilai signifikansi untuk eosinofil p=0,371, netrofil batang p=0,105, netrofil segmen p=0,784, limfosit p=0,534, dan monosit p= 0,297. Uji statistic di atas menunjukkan nilai kemaknaan lebih dari 0,05, sehingga dapat di simpulkan bahwa tidak terdapat pengaruh waktu penundaan sampel terhadap hitung jenis sel lekosit. Kata kunci: Hitung jenis lekosit, penundaan, darah EDTA
Item Type: | Thesis (Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) ) |
---|---|
Call Number: | 216/D3.Ana/XI/2017 |
Subjects: | R Medicine > Health Analyst |
Divisions: | Faculty of Nursing and Health > D3 Health Analyst |
Depositing User: | perpus unimus |
Date Deposited: | 22 Nov 2017 02:12 |
Last Modified: | 13 Feb 2018 03:43 |
URI: | http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/975 |
Actions (login required)
View Item |