ANALISIS FAKTOR TERKAIT ANTARA KEPATUHAN BEROBAT DAN HIV/AIDS TERHADAP KEJADIAN Multi-Drug Resistance Tuberculosis (MDR-TB) PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU DI RSUD Dr. MOEWARDI

Nugraha, Marla Deni, H2A010033 (2014) ANALISIS FAKTOR TERKAIT ANTARA KEPATUHAN BEROBAT DAN HIV/AIDS TERHADAP KEJADIAN Multi-Drug Resistance Tuberculosis (MDR-TB) PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU DI RSUD Dr. MOEWARDI. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_UNIMUS" not defined].

[img]
Preview
Text
abstrak.pdf

Download (67kB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab 1.pdf

Download (76kB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab 2.pdf

Download (175kB) | Preview
[img] Text
bab 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (103kB) | Request a copy
[img] Text
bab 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (115kB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
bab 5.pdf

Download (60kB) | Preview
[img]
Preview
Text
dapus.pdf

Download (76kB) | Preview

Abstract

Latar Belakang : Tuberkulosis (TB) merupakan masalah kesehatan global utama, begitu juga di Indonesia. Tantangan yang lebih besar adalah kemunculan Multi-Drug Resistance, yang menjadi masalah kesehatan paling mengancam dalam perawatan TB. Kepatuhan berobat menjadi salah satu kunci keberhasilan penyembuhan pasien TB, serta di Ukraina menemukan bahwa MDR-TB pada pasien TB-HIV dua kali lipat lebih banyak daripada pasien TB tanpa HIV. Tujuan dari penelitian ini untuk melihat hubungan terkait kepatuhan berobat dan HIV/AIDS terhadap kejadian Multi-Drug Resistance Tuberculosis (MDR TB) pada pasien tuberkulosis (TB) paru di RSUD Dr. Moewardi. Metode : Metode yang digunakan adalah analitik observasional dengan pengambilan data secara retrospektif. Data yang dikumpulkan diambil dari data catatan medik sejak 1 januari 2012 sampai 31 Oktober 2013. Cara pengambilan sampel dilakukan secara probabilitas dengan teknik sampling acak sederhana, didapatkan 47 sampel. Data yang didapatkan kemudian diolah menggunakan uji Chi-Square dengan batas kemaknaan p≤ 0,05 . Hasil : Berdasarkan uji statistik, didapatkan hasil adanya hubungan bermakna ketidakpatuhan berobat (p=0,053) terhadap meningkatnya kejadian MDR-TB. Serta tidak didapatkan hubungan bermakna HIV/AIDS (p=0,266) terhadap kejadian MDR-TB. Kesimpulan : Kesimpulan dari penelitian ini adalah ketidakpatuhan berobat berpengaruh signifikan terhadap meningkatnya kejadian MDR-TB di RSUD Dr. Moewardi.

Item Type: Thesis (Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) )
Call Number: 15/KTI/2014
Contributors Thesis: 1. dr. Setyoko, Sp.PD 2. Maya Dian Rakhmawatie, MSc., Apt
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine
Divisions: Faculty of Medical > S1 Medical
Depositing User: perpus unimus
URI: http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/1523

Actions (login required)

View Item View Item