HARTATI, SRI, G2B216050 (2018) Asupan Energi dan Protein Dengan kadar Ureumndan Kreatinin Pasien Gagal Ginjal Kronik Hemodialisa Di Ruang Hemodialisa RSUD Dr. M. Ashari Pemalang. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_MUHAMMADIYAH UNIVERSITY SEMARANG" not defined].
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (455kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (462kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (615kB) | Preview |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (392kB) | Request a copy |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (499kB) | Request a copy |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (199kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (516kB) | Preview |
|
|
Text
MANUSCRIPT.pdf Download (936kB) | Preview |
Abstract
Sri Hartati¹, Sufiati Bintanah² ¹ ² ³Program Studi S1 Gizi Fakultas Ilmu Keperawatan Dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Semarang Latar belakang: Penyakit gagal ginjal kronik adalah kondisi yang mana terjadi kerusakan permanen pada ginjal. Gagal ginjal kronik dapat berkembang cepat 2-3 bulan dan dapat pula sangat lama 30-40 tahun. Kadar ureum normal (5-20 mg/dl) sedangkan kadar kreatinin normal (laki-laki: 0.7-1.2 mg/dl, Perempuan: 0.5-1.0 mg/dl). Kebutuhan energi (35 kal /kg berat badan ideal/hari). Kebutuhan protein (1,2 gr/kg berat badan ideal/hari). Penelitian bertujuan: Mengetahui Hubungan Asupan Energi dan Protein dengan Kadar Ureum dan Kreatinin Pasien Gagal Ginjal Kronik Hemodialisa di Ruang Hemodialisa RSUD Dr. M. Ashari Pemalang. Metode Penelitian: Jenis penelitian explanatory research dibidang gizi klinik dengan desain (studycross-sectional). Subyek penelitian 30 pasien, pengambilan sampel dengan teknik consecutive sampling yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Asupan energi dan protein diperoleh dengan metode recall, Cara pengambilan data dengan carawawancara menggunakan form recall 3x24 jam. Data ureum dan kreatinin diambil dari rekam medik. Hubungan asupan energi dengan ureum dan hubungan asupan protein dengan ureum berdistribusi normal menggunakan uji Pearsen product moment, hubungan asupan kalori dengan kreatinin dan asupan protein dengan kreatinin data berdistribusi tidak normal menggunakan uji korelasi Sperman. Hasil penelitian: Karateristik pasien umur 45 – 54 tahun 36.7 %, jenis kelamin laki-laki 50 % perempuan 50 %, pendidikian 73.3 % jenjang pendidikan dasar, pekerjaan 33 % wiraswasta, asupan energi 40 % defisit berat (< 60%), Asupan protein70 % defisit berat (< 60 %). Kadar ureum 96.7 % tidak normal, Kadar kreatinin 100 % tidak normal, Tidak ada hubungan antara asupan energi dengan kadar ureum ( p value 0.150 ), Tidak ada hubungan antara asupan energi dengan kadar kreatinin (p value 0.093) . Tidak hubungan antara asupan protein dengan kadar ureum (p value 0.890) dan tidak ada hubungan antara asupan protein dengan kadar kreatinin (p value 0.802). Kesimpulan : Tidak ada Hubungan Asupan Energi dan Protein dengan Kadar Ureum dan Kreatinin Pasien Gagal Ginjal Kronik Hemodialisa di Ruang Hemodialisa RSUD Dr. M. Ashari Pemalang. Kata kunci: Asupan energi protein, Ureum kreatinin, Gagal ginjal kronik Hemodialisa
Item Type: | Thesis (Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) ) |
---|---|
Contributors Thesis: | 022/S1.GIZI/V/2018 |
Subjects: | R Medicine > Nutrition |
Divisions: | Faculty of Nursing and Health > S1 Nutrition |
Depositing User: | Unnamed user with email magang@undip.ac.id |
Date Deposited: | 05 Jul 2018 02:38 |
Last Modified: | 05 Jul 2018 02:38 |
URI: | http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/1807 |
Actions (login required)
View Item |