PERILAKU KONSUMSI MINUMAN KERAS PADA REMAJA (Studi Kasus Di Desa Dukuh Wangu Pangkah Kabupaten Tegal )

Alfaqih, Zakaria Fikri, A2A013044 (2018) PERILAKU KONSUMSI MINUMAN KERAS PADA REMAJA (Studi Kasus Di Desa Dukuh Wangu Pangkah Kabupaten Tegal ). Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Semarang" not defined].

Preview	Text artikrl ilmiah FULL TEXT.pdf Download (2MB) | Preview
Preview	Text abstrak.pdf Download (2MB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (2MB) | Preview
Preview	Text BAB 2.pdf Download (2MB) | Preview
	Text BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy
	Text BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy
Preview	Text BAB 5.pdf Download (2MB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Latar belakang : Remaja merupakan penerus bangsa, dimana perannya sangat diperlukan di masa depan. Namun nyatanya banyak perilaku menyimpang yang dilakukan oleh remaja salah satunya adalah perilaku konsumsi minuman keras. Hal ini terjadi karena usia remaja seseorang sedang dalam peoses pencarian jati diri dan cenderung mudah dipengaruhi oleh orang lain. Akibatnya muncul perilaku-perilaku negatif, salah satunya adalah perilaku konsumsi minuman keras di Desa Dukuh Wungu Pangkah.Tujuan: Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana karakteristik dan perilaku konsumsi minuman keras pada remaja di Desa Dukuh Wungu Pangkah Metode :Jenis penelitian ini adalah penelitian deskripti kuantitatif dengan pendekatan coss-sectional. Sampel penelitian ini seluruh remaja pengkonsumsi miuman keras Desa Dukuh Wungu Pangkah yang berjumlah 29 orang. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat. Hasil : Sebagian besar remaja berstatus remaja akhir 72,4%. Pendidikan responden terendah SD 3,5%, tertinggi adalah SLTA 65,5 %. Pendidikan orang tua paling banyak SLTA 72,4 %. Pekerjaan orang tua paling banyak buruh 55,4%. Pengetahuan responden sebagian besar cukup dengan jumlah 65,5 %. Semua responden memiliki sikap positif artinya semua responden tidak mendukung perilaku minuman keras. Alasan remaja menkonsumsi minuman keras karena budaya. Minuman keras paling sering dikonsumsi adalah tuak dengan waktu konsumsi lebih dari 1 tahun.Kesimpulan: Perilaku konsumsi minuman keras kemungkinan terbentuk karena adanya budaya konsumsi minuman keras di Desa Dukuh Wungu Pangkah. Kata kunci : Remaja, Minuman keras,

Actions (login required)

View Item