Ningrum, Meylia Fitria, A2A216009 (2018) KARAKTERISASI VEKTOR ANOPHELES DI SEKITAR PENDERITA MALARIA IMPORT DI KABUPATEN PATI. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Semarang" not defined].
|
Text
MANUSCRIPT.pdf Download (495kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (381kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (494kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (735kB) | Preview |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (494kB) | Request a copy |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (580kB) | Request a copy |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (446kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (469kB) | Preview |
Abstract
Latar belakang: Penyakit Malaria ditularkan oleh nyamuk Anopheles betina, dan masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di daerah tropis dan sub tropis. Kasus Malaria import dapat menyebabkan malaria indogenus apabila di daerah tersebut terdapat nyamuk Anopheles vektor. Penelitain ini bertujuan untuk mengetahui karakterisasi vektor Anopheles di sekitar penderita Malaria Import di Kabupaten Pati. Metode: Jenis penelitian Analitik dengan pendekatan Crossectional. Populasi nyamuk: vektor Anopheles di Kabupaten Pati. Populasi Responden : 20 rumah penderita dan 1 rumah disamping penderita. Sampel Purposive Sampling yang masuk kriteria inklusi dan ekslusi berjumlah 30 rumah. Menggunakan Analisis Rank Spearman dan Analisis Chi Square Hasil: Ada nyamuk Anopeles subpictus 4%. Jenis kelamin nyamuk 80% adalah betina. Jumlah hewan ternak paling banyak 8 ekor, jarak kandang ternak paling jauh 12 meter. Prosentase keberadaan semak (63,3%) dan keberadaan genangan air (16,7%). Kepadatan nyamuk (MHD) 7,2 ekor/orang/menit. Hubungan jarak kandang ternak p=0,131, letak kandang ternak p=0,078 keberadaan semak p=0,619 (>0,05), keberadaan genangan air p=0,183 (>0,05) terhadap kepadatan nyamuk Simpulan: Tidak ada hubungan antara jumlah hewan ternak dengan kepadatan nyamuk. Tidak ada hubungan antara letak kandang ternak dengan kepadatan nyamuk. Tidak ada hubungan anatara keberadaan semak dengan kepadatan nyamuk. Tidak ada hubungan keberadaan genangan air dengan kepadatan nyamuk. Kata kunci: Malaria Import, Jumlah hewan ternak. Jarak kandang ternak, Keberadaan semak, Keberadaan genangan air, Kepadatan nyamuk
Item Type: | Thesis (Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) ) |
---|---|
Call Number: | 095/S1FKM/I/2019 |
Contributors Thesis: | 1. DR. Sayono, SKM,M.Kes (Epid) 2. Didik Sumanto,SKM, M,Kes (Epid) |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Faculty of Public Health > S1 Public Health |
Depositing User: | perpus unimus |
Date Deposited: | 24 Jan 2019 03:46 |
Last Modified: | 24 Jan 2019 03:46 |
URI: | http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/2576 |
Actions (login required)
View Item |