PEMODELAN SPATIAL DURBIN ERROR MODEL PADA DATA PENYEBARAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE PROVINSI JAWA TENGAH

TAQWA, MUHAMMAD IRFAN ROBIBUT, B2A015001 (2019) PEMODELAN SPATIAL DURBIN ERROR MODEL PADA DATA PENYEBARAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE PROVINSI JAWA TENGAH. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Muhammadiyah University, Semarang" not defined].

[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (365kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (486kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (579kB) | Preview
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (444kB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (762kB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (377kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (405kB) | Preview

Abstract

Demam berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang utama di Indonesia dari tahun ke tahun kejadian DBD sering kali mengakibatkan Kejadian Luar Biasa (KLB) di hampir sebagian besar wilayah Indonesia khususnya di Jawa Tengah dan mengindikasikan adanya hubungan antar wilayah. Hal ini menjadi dasar penggunaan pemodelan spasial untuk mengindentifikasi variabel-variabel yang berpengaruh terhadap perseberan demam berdarah dengue di Jawa Tengah. Model Spatial Durbin Error Model digunakan untuk mengakomodasi hubungan atau ketergantungan secara langsung dan tidak langsung antar sekumpulan lokasi atau pengamatan. Tujuan penelitian ini yaitu menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran demam berdarah dengue dan melihat keterkaitan antar wilayah dengan wilayah yang lainnya yang berpengaruh di Jawa Tengah. Dalam studi kasus ini data yang digunakan data penyakit demam berdarah dengue Jawa Tengah terdiri dari 35 Kabupaten/Kota di Jawa Tengah. Hasil pemodelan perseberan demam berdarah dengue pada 35 Kabupaten/Kota di Jawa Tengah antara model Spatial Durbin Error Model (SDEM) dengan nilai AIC paling kecil sebesar 172.949, dengan variabel-variabel prediktor yaitu kepadatan penduduk (X1), sarana prasarana (X2), dan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) (X3), didapatkan bahwa dari tiga variabel yang signifikan α = 5% adalah kepadatan penduduk(X1). Kata Kunci: Demam Berdarah Dengue (DBD), Spatial Error Model(SEM), Spatial Durbin Error Model (SDEM).

Item Type: Thesis (Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) )
Call Number: 013/Statistik/XII/2019
Subjects: L Education > Statistics
Divisions: Faculty of Agricultural Science and Technology > S1 Statistics
Depositing User: perpus unimus
URI: http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/3931

Actions (login required)

View Item View Item