GAMBARAN ASUPAN ENERGI, PROTEIN DAN STATUS GIZI DENGAN LAMA HARI RAWAT INAP PASIEN DEMAM TYPOID PADA ANAK DI RS ROEMANI MUHAMMADIYAH SEMARANG

SAFI’I, G0B014013 (2017) GAMBARAN ASUPAN ENERGI, PROTEIN DAN STATUS GIZI DENGAN LAMA HARI RAWAT INAP PASIEN DEMAM TYPOID PADA ANAK DI RS ROEMANI MUHAMMADIYAH SEMARANG. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Semarang" not defined].

Preview	Text abstrak.pdf Download (123kB) | Preview
Preview	Text BAB 1.pdf Download (144kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (252kB) | Preview
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (172kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (193kB) | Request a copy
Preview	Text BAB V.pdf Download (116kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (136kB) | Preview

Abstract

Demam Typhoid yaitu suatu infeksi yang disebabkan oleh bakteri salmonella typhi yang ditularkan dengan perantara makanan yang terkontaminasi oleh tinja atau urine penderita demam typhoid, ditandai dengan bakterimia yang lama, fibris yang lebih dari satu minggu, keluhan gangguan perut, gangguan kesadaran dan pada sebagian kasus disertai roseola tifosa. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran asupan energy protein dan status gizi denga lama rawat inap pasien demam typhoid pada anak. Penelitian ini tergolong dekskriptif di bidang gizi klinik yang menggambarkan asupan energy, protein dan status gizi dengan lama hari rawat inap pasien demam typhoid pada anak di RS Roemani Semarang. Metode yang digunakan adalah survey dengan alat bantu form recall 3x24 jam. Populasi yang di ambil dalam rentang waktu bulan februari sampai dengan bulan mei 2017 sebanyak 30 pasien demam typhoid di RS Roemani Muhammadiyah Semarang. Dari hasil penelitian asupan energy dari jumlah pasien yang telah di teliti terdapat 18 pasien atau 60.0 % yang memiliki asupan energi normal, terdapat 2 pasien atau 6.7 % yang mengalami asupan energi defisit tingkat sedang hal ini di karenakan asupan makanan pada pasien tersebut menurun dan nafsu makan menurun. Asupan protensebagian besar sampel 50.0% mendapatkan asupan protein normal, asupan protein diatas kecukupan sebanyak 2 pasien atau 3.3%, ditemukan defisit tingkat ringan sebanyak 13 orang atau 63.3%. Status gizi pasien sebagian kecil sampel mengalami status gizi kurang yaitu sebanyak 2 orang atau 6.7 %. Dari hasil pengamatan yang telah dilakukan terdapat pasien yang mengalami status gizi kurang dikarenakan menurunya nafsu makan pasien, sehingga pasien mengalami kekurangan zat gizi. Kata kunci : asupan energy, asupan protein, gambaran asupan gizi

Actions (login required)

View Item