APLIKASI TEKNIK PIJAT KAKI UNTUK MENURUNKAN SKALA NYERI PADA PASIEN BEDAH ABDOMEN DI RST DR. SOEDJONO MAGELANG

JUNARI, JUNARI (2019) APLIKASI TEKNIK PIJAT KAKI UNTUK MENURUNKAN SKALA NYERI PADA PASIEN BEDAH ABDOMEN DI RST DR. SOEDJONO MAGELANG. Diploma III thesis, Universitas Muhammadiyah Semarang.

	Text 1. COVER.pdf Download (218kB)
	Text BAB 1 APP.pdf Download (169kB)
	Text BAB 2 APP.pdf Download (336kB)
	Text BAB 3 APP.pdf Restricted to Repository staff only Download (96kB)
	Text BAB 4 APP.pdf Restricted to Repository staff only Download (289kB)
	Text BAB 5 APP.pdf Download (154kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (8kB)

Abstract

Masalah yang dihadapi pasien post operasi abdomen adalah nyeri. Tujuan dari penelitian ini adalah penulis dapat mengaplikasikan teknik pijat kaki terhadap penurunan skala nyeri pasien pasca bedah abdomen di ruang bedah RST Dr. Soedjono Magelang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dalam bentuk studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan dengan mengambil satu kasus yakni post operasi abdomen. Hasil pengkajian didapatkan Berdasarkan hasil pengkajian ditemukan hasil bahwa pada kedua klien mengalami nyeri post operasi dengan karakteristik nyeri pada klien I (Tn, F) adalah P : post operasi apendiktomi, Q : seperti ditusuk-tusuk dan panas, R : bawah umbilikal, S : skala 6, dan T : menentap bertambah saat bergerak, sedangkan pada pasien II (Tn. S) adalah P : post operasi apendiktomi, Q : seperti ditusuk-tusuk dan panas, R : bawah umbilikal, S : skala 5, T : menentap bertambah saat bergerak dengan diagnosa keperawatan nyeri akut berhubungan dengan cidera fisik. Pada tahap implementasi dalam melakukan asuhan keperawatan, disesuaikan dengan rencana tindakan asuhan keperawatan yang dibuat berdasarkan aplikasi teori NANDA NIC-NOC sehingga tidak terjadi kesenjangan dalam pelaksanaan asuhan keperawatan. Evaluasi tindakan menggunakan format evaluasi SOAP. Masalah nyeri teratasi sebagian karena hasil evaluasi pada Tn. F dan Tn. S didapatkan nyeri berkurang pada hari ke-3, tetapi skala nyeri berbeda. Hasil penerapan pijat kaki pada Tn. F selama 3 hari didapatkan klien mengalami penurunan nyeri dengan baik, sedangkan pada Tn. S hanya dilakukan observasi penurunan nyerinya lambat Saran yang diharapkan adalah untuk ilmu pengetahuan adalah agar dapat meningkatkan mutu pelayanan pendidikan yang lebih berkualitas dan professional, sehingga dapat tercipta perawat-perawat yang profesional, terampil, cekatan dan handal yang mampu memberikan asuhan keperawatan secara komprehensif Kata Kunci : Pijat Kaki, Post Operasi Abdomen, Nyeri

Actions (login required)

View Item