Maulida, Aulia, G1C012003 (2016) PERBEDAAN KUALITAS SEDIAAN TELUR CACING GELANG (Ascaris lumbricoides, Linnaeus 1758) MENGGUNAKAN PEWARNAAN EOSIN DAN PEWARNAAN GIEMSA. Skripsi.
|
Text
21. SKRIPSI FULLTEXT.pdf Download (3MB) | Preview |
Abstract
Infeksi kecacingan adalah salah satu penyakit yang masih menjadi masalah di negara berkembang termasuk Indonesia. Penularan dapat terjadi dengan cara kontak langsung misalnya kaki, tangan atau kuku terkontaminasi tanah yang mengandung telur cacing. Infeksi dapat didiagnosa dengan beberapa cara salah satunya dengan pemeriksaan sediaan menggunakan Eosin dan Giemsa sebagai pewarna alternatif. Tujuan penelitian ini untuk membedakan kualitas sediaan telur A. lumbricoides dengan metode langsung menggunakan pewarnaan Eosin dan Giemsa. Metode pemeriksaan feses yang digunakan adalah metode sediaan langsung dengan penutup kaca. Hasil pewarnaan Eosin dan pewarnaan Giemsa terhadap kualitas sediaan telur A. lumbricoides menunjukkan bahwa pada pewarnaan Eosin memberikan hasil pewarnaan baik sebanyak 30% sedangkan yang buruk 70%. Sedangkan, pewarnaan Giemsa memberikan hasil pewarnaan baik 100%. Berdasarkan uji crosstab Chi-Kuadrat terdapat perbedaan yang signifikan antara kualitas sediaan telur cacing A. lumbricoides menggunakan pewarnaan Eosin dan pewarna Giemsa. Kata kunci : Infeksi kecacingan, Sediaan langsung, Pewarna Eosin, Pewarna Giemsa.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine |
Divisions: | Faculty of Nursing and Health > D4 Health Analyst |
Depositing User: | Users 1 not found. |
URI: | http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/116 |
Actions (login required)
View Item |