Anita, G1C217066 (2018) PENGARUH VARIASI VOLUME DARAH PADA TABUNG VACUTAINER K2EDTA TERHADAP BENTUK ERITROSIT. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Semarang" not defined].
|
Text
MANUSCRIPT.pdf Download (3MB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (673kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (3MB) | Preview |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (532kB) | Request a copy |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (462kB) | Request a copy |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (705kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (795kB) | Preview |
Abstract
Sediaan apus darah tepi merupakan salah satu pemeriksaan pada bidang hematologi. Vacutainer K2EDTA antikoagulan yang direkomendasikan oleh International Council for Standardization in Haematology (ICSH). Takaran antikoagulan dalam tabung vacutainer disesuiakan dengan volume darah yang hendak diambil dalam jumlah tertentu, perbandingan volume antikoagulan yang terlalu banyak dapat menyebabkan eritrosit mengkerut (krenasi). Krenasi terjadi disebabkan karena ketidak seimbangan osmotik, dimana lingkungan mengalami hipertonik yaitu sel memiliki larutan dengan konsentrasi yang lebih rendah dibandingkan dengan larutan diluar sel. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh variasi volume darah pada tabung vacutainer K2EDTA terhadap bentuk eritrosit. Jenis penelitian adalah eksperimen yaitu sampel diberi perlakuan terlebih dahulu lalu kemudian diperiksa. Populasi penelitian mahasiswa kelas A D IV Analis Kesehatan Lintas Jalur Universitas Muhammadiyah Semarang yang berjumlah 5 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa volume darah 1 mL pada tabung vacutainer (K2EDTA 3 mL) bentuk eritrosit krenasi 2,44%, volume darah 1,5 mL 0,83%, volume darah 2 mL 0,64%, volume darah 2,5 mL 0,40%, sedangkan volume darah 3 mL 0%. Berdasarkan hasil analisis data menggunakan uji One way anova, nilai p-value 0,003 < α = 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh variasi volume darah pada tabung vacutainer K2EDTA terhadap bentuk eritrosit. Kata kunci : SADT, Antikoagulan K2EDTA, Bentuk eritrosit
Item Type: | Thesis (Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) ) |
---|---|
Call Number: | 105/D4.Ana/1/2019 |
Contributors Thesis: | 1. Tulus Ariyadi, SKM, M.Si 2. Andri Sukeksi, SKM, M.Si |
Subjects: | R Medicine > Health Analyst |
Divisions: | Faculty of Nursing and Health > D4 Health Analyst |
Depositing User: | perpus unimus |
Date Deposited: | 08 Mar 2019 03:35 |
Last Modified: | 08 Mar 2019 03:35 |
URI: | http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/3047 |
Actions (login required)
View Item |