PENGARUH PEMBERIAN TERAPI RELAKSASI AUTOGENIK DAN AROMATERAPI LAVENDER TERHADAP PERUBAHAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA HIPERTENSI DI UNIT REHABILITASI PUCANG GADING SEMARANG

Abdurachman, Rizky, G2A014025 (2019) PENGARUH PEMBERIAN TERAPI RELAKSASI AUTOGENIK DAN AROMATERAPI LAVENDER TERHADAP PERUBAHAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA HIPERTENSI DI UNIT REHABILITASI PUCANG GADING SEMARANG. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Semarang" not defined].

Preview	Text MANUSCRIPT.pdf Download (212kB) | Preview
Preview	Text ABSTRAK.pdf Download (114kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (213kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (302kB) | Preview
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (258kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (165kB) | Request a copy
Preview	Text BAB V.pdf Download (114kB) | Preview
Preview	Text dapus.pdf Download (292kB) | Preview

Abstract

Pengobatan hipertensi ada dua cara yaitu pengobatan secara farmakologis dan non farmakologis. Salah satu metode non farmakologis yang bisa digunakan adalah terapi autogenik dan pemberian aroma terapi. Penggunaan kedua terapi ini diyakini bisa menurunkan tekanan darah pada pendeirta hipertensi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian terapi relaksasi dan aromaterapi terhadap perubahan tekanan darah pada lansia hipertensi di Unit Sosial Rehabilitasi Pucang Gading. Rancangan penelitian ini adalah eksperimen dengan pendekatan pretest-posttest control group design. Responden penelitian ini lansia yang menderita hipertensi di Panti Sosial Pucang Gading Semarang. Teknik sampling yang digunakan adalah random sampling dengan jumlah 25 responden. Hasil penelitian didapatkan bahwa Ada perbedaan tekanan darah sebelum dan sesudah dilakukan terapi pada kelompok kontrol. Ada perbedaan tekanan darah sebelum dan sesudah terapi menggunakan aroma terapi selama 10 menit. Ada perbedaan tekanan darah sebelum dan sesudah terapi menggunakan aroma terapi selama 20 menit. Berdasarkan hasil tersebut maka Profesi keperawatan diharapkan dapat menerapkan metod epengobatan nonfarmakologis seperti penggunaan aroma terapi dan dan relaksasi autogenik untuk penatalaksanaan penderita hipertensi sehingga dapat mengurangi efek samping dari penggunaan obat farmakologis. Kata kunci : Hipertensi, Relaksasi Autogenik, Aromaterapi. Pustaka : 33 (2007 -2015)

Actions (login required)

View Item