GAMBARAN KADAR HEMATOKRIT PADA PENDUDUK DAERAH TAMBAK LOROK KOTA SEMARANG

Mawarni, Ika Dyah, G0C017034 (2020) GAMBARAN KADAR HEMATOKRIT PADA PENDUDUK DAERAH TAMBAK LOROK KOTA SEMARANG. Diploma III thesis, ["eprint_fieldopt_institution_UNIMUS" not defined].

[img]
Preview
Text
Abstrak KTI IKA-dikonversi.pdf

Download (126kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1 ika.pdf

Download (153kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 2 ika.pdf

Download (252kB) | Preview
[img] Text
BAB 3 ika.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (175kB) | Request a copy
[img] Text
BAB 4 ika.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (167kB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
BAB 5 ika.pdf

Download (104kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA ika.pdf

Download (129kB) | Preview
[img]
Preview
Text
halaman depan.pdf

Download (127kB) | Preview
[img] Text
LAMPIRAN ika.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
manuskrip KTI ika dyah.pdf

Download (370kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Surat pernyataan publikasi ilmiah ika.pdf

Download (193kB) | Preview

Abstract

Timbal merupakan logam yang dapat menyebabkan keracunan baik akut maupun kronik terhadap kesehatan. Paparan timbal pada tubuh manusia dapat meningkatkan kadar ALA (Aminolevulinic Acid) dalam darah, memperpendek umur sel darah merah dan menurunkan jumlah eritrosit. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran kadar hematokrit pada penduduk Daerah Tambak Lorok Kota Semarang. Penelitian bersifat deskriptif dengan sampel darah EDTA dari 100 sampel penduduk Tambak Lorok. Data disajikan dalam bentuk tabel distribusi kadar hematokrit. Hasil penelitian berdasarkan persentase kadar hematokrit normal tertinggi terdapat pada dewasa 26-45 tahun 83% dari 24 sampel, tidak normal pada manula ≥65 tahun 3 sampel dari 34%. Lama tinggal normal tertinggi yang menetap 21-30 tahun 78% dari 7 sampel, tidak normal pada lama menetap 11-20 tahun 44% sebanyak 23 sampel. Penggunaan APD normal tertinggi yang menggunakan APD lengkap 100% dari 5 sampel, tidak normal responden yang tidak sama sekali menggunakan APD 34% sebanyak 28 sampel. Jenis kelamin normal tertinggi jenis kelamin laki-laki 85% dari 29 sampel, tidak normal terdapat jenis kelamin perempuan dari 38% sebanyak 25 sampel. Jenis pekerjaan normal tertinggi pada jenis pekerjaan nelayan dari 96% sebanyak 22 sampel, tidak normal terdapat jenis pekerjaan pedagang dari 38% sebanyak 5 sampel. Konsumsi kerang normal tertinggi responden yang konsumsi kerang seminggu sekali 85% sebanyak 11 sampel, tidak normal terdapat responden yang tidak konsumsi kerang 38% sebanyak 15 sampel. Hasil keseluruhan penelitian dari pemeriksaan kadar hematokrit dapat disimpulkan bahwa terdapat 70 sampel normal dan 30 sampel tidak normal,hasil yang masih dibawah normal perlu diberikan penyuluhan dengan parameter tertentu sehingga dapat diketahui responden yang lain. KATA KUNCI : Kadar Timbal, Kadar Hematokrit, Tambak Lorok

Item Type: Thesis (Diploma III)
Call Number: 47
Subjects: R Medicine > Health Analyst
Divisions: Faculty of Nursing and Health > D3 Health Analyst
Depositing User: perpus unimus
URI: http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/4463

Actions (login required)

View Item View Item