GANGLIONEUROMA PADA ANAK 9 TAHUN : DENGAN KLINIS MASSA PARU CURIGA GANAS

Kartikadewi, Arum GANGLIONEUROMA PADA ANAK 9 TAHUN : DENGAN KLINIS MASSA PARU CURIGA GANAS. GANGLIONEUROMA PADA ANAK 9 TAHUN : DENGAN KLINIS MASSA PARU CURIGA GANAS. (Unpublished)

Text GANGLIONEUROMA PADA ANAK 9 TAHUN repository.docx Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Telah dilaporkan sebuah kasus Ganglioneuroma regio mediastinum posterior. pada seorang perempuan usia 9 tahun, yang datang ke RS Vertikal dengan rujukan tumor paru sinistra curiga ganas. Pasien saat datang mengeluh batuk dan demam selamaa 14 hari, Pada pemeriksaan fisik ditemukan suara dasar paru kiri melemah, didukung adanya hasil pemeriksaan foto rontgent thorax yang mengindikasikan adanya atelektasis paru kiri. Pemeriksaan lanjutan berupa MSCT thoraks didapatkan adanya massa pada mediastinum posterior yang dicurigai suatu keganasan pada paru kiri, pasien kemudiaan dirujuk ke RS Vertikal. Di RS Vertikal dilakukan open thoracotomy, didapatkan massa pada mediastinum posterior dengan ukuran 20x20 cm, dilakukan pemeriksaan histopatologi, didaptakan gambaran schwannian stroma disertai ganglion matur dan ganglion dalam massa pematangan, tak tampak komponen neuroectodermal di dalamnya, sehingga secra histomorfologi ditegakkan diagnosis Ganglioneuroma. Pasien tidak dilakukan pemeriksaan imunohistokimia karena secara morfologi sudah jelas menggambarkan Ganglioneuroma. Prognosis pasien adalah dubia ad bonam, karena secara epidemiologis, tumor cenderung jinak, jarang kambuh. Pernah dilaporkan Ganglioneuroma dapat berproliferasi ganas menjadi Malignant peripheral nerve sheet tumor (MPNST) namun prevalensinya sangat jarang. Operasi pengangkatan tumor secara lengkap sangat penting untuk mencegah kekambuhan. Terapi lain-lain bersifat simtomatis dan perbaikan kondisi umum.

Actions (login required)

View Item