GAMBARAN STRES PADA MAHASISWA TAHUN PERTAMA DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

Sekh, Hadistya Hakimia, H2A017016 (2021) GAMBARAN STRES PADA MAHASISWA TAHUN PERTAMA DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_UNIMUS" not defined].

Preview	Text Artikel Penelitian Harvard.pdf Download (446kB) | Preview
Preview	Text BAB 1.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB 2.pdf Download (1MB) | Preview
	Text BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (838kB) | Request a copy
Preview	Text BAB 5.pdf Download (854kB) | Preview
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (984kB) | Preview
Preview	Text Lembar Pengesahan.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Latar belakang : Stres merupakan respon tubuh terhadap stressor dapat dari intrinsik maupun ekstrinsik. Penyebab stres pada mahasiswa kedokteran terdiri kedalam enam kelompok yaitu akademik,hubungan intrapersonal dan interpersonal, hubungan belajar mengajar, hubungan sosial, keinginan dan pengendalian, serta aktivitas kelompok. Penelitian yang sudah pernah dilakukan menyatakan 50.8% mengalami stres. Dampak stres tersebut dapat berpengaruh pada konsentrasi belajar, penurunan daya ingat, dan menurunya prestasi akademik. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran stres pada mahasiswa tahun pertama di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang. Metode penelitian : Pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan crosssectional. Menggunakan kuesioner Medical Student Stressor Questionare (MSSQ) dengan kriteria inklusi mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang dan eksklusi tidak memiliki riwayat gangguan jiwa. Hasil : Berdasarkan hasil analisis univariat dengan 119 responden didapatkan sebagian besar responden adalah stres sedang (51.3%). Mayoritas responden memiliki tingkat stres sedang (45.4%) terkait akademik. Stres terkait hubungan intrapersonal dan interpersonal terbanyak yaitu stres ringan (73.1%). Stres terkait hubungan belajar mengajar terbanyak yaitu stres ringan dan sedang (39.5%). Stres terkait hubungan sosial terbanyak yaitu stres ringan (43.7%). Stres terkait keinginan dan pengendalian terbanyak yaitu stres sedang (37.0%). Stres terkait aktivitas kelompok terbanyak yaitu stres ringan (42.9%). Kesimpulan : Terdapat sebagian besar responden memiliki tingkat stres ringan hingga stres sedang pada mahasiswa tahun pertama di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Semarang. Kata kunci : stres, mahasiswa kedokteran, MSSQ

Actions (login required)

View Item