KUALITAS DAN CARA PENGELOLAAN GARAM YODIUM KELUARGA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TOROH 1 KABUPATEN GROBOGAN

HARTINI, DWI, G0B014018 (2017) KUALITAS DAN CARA PENGELOLAAN GARAM YODIUM KELUARGA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TOROH 1 KABUPATEN GROBOGAN. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Semarang" not defined].

[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (221kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (255kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (337kB) | Preview
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (295kB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (321kB) | Request a copy
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (229kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (136kB) | Preview

Abstract

Rendahnya konsumsi garam beryodium dapat menyebabkan gangguan akibat kekurangan yodium (GAKY). Masyarakat diharapka mengkonsumsi makanan yang mengandung yodium tinggi atau mengkonsumsi garam beryodium yang memenuhi syarat kulaitas untuk mengatasi masalah tersebut. Pemilihan, penyimpanan dan penggunaan garam yodium yang salah dapat mengurangi efektifitas penggunaan garam beryodium. Desain penelitian adalah ekspoloratif dengan analisis deskriptif. Populasi penelitian adalah jumlah seluruh Ibu Rumah Tangga yang ada di Wilayah Kerja Puskesmas Toroh 1 Kabupaten Grobogan. Jumlah sampel 100 ibu RT yang diambil dengan metode Multi Stage random sampling. Metode pengumpulan data variabel penelitian adalah wawancara menggunakan kuesioner dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 90,9 % garam beryodium yang beredar di pasar memenuhi syarat mutu dan 69 % garam beryodium di rumah tangga memenuhi syarat mutu. Pemilhan garam beryodium yang dilakukan responden masih mengalami kesalahan berdasarkan cara menyimpan garam beryodium secara tertutup sebanyak 82%. Wadah penyimpanan garam menggunakan wadah toples plastik yakni 52 %, lokasi penyimpanan garam beryodium pada tempat yang lembab sebesar 77 % dan 81% garam disimpan dengan cara tidak terpapar sumber panas dan pengolahan garam yang dilakukan responden masih mengalami kesalahan (91%) responden memasukkan garam saat proses memasak. Pengelolaan garam beryodium ditingkat rumah tangga belum sesuai dengan standar terutama dalam penggunaan garam yodium dalam makanan. Penelitian ini diharapakan dapat meningkatkan pengetahuan pengelolaan garam beryodium yang benar dan sesuai standar. Kata kunci : Garam beryodium, kualitas, pengelolaan keluarga, kadar yodium

Item Type: Thesis (Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) )
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: Faculty of Nursing and Health > D3 Nutrition
Depositing User: perpus unimus
URI: http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/665

Actions (login required)

View Item View Item