Prayitami, Septia Putri, H2A008042 (2012) HUBUNGAN FASE PENGOBATAN DENGAN STATUS GIZI TUBERKULOSIS ANAK DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR.H.SOEWONDO KENDAL PERIODE JANUARI 2011 – SEPTEMBER 2011. Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) thesis, ["eprint_fieldopt_institution_UNIMUS" not defined].
|
Text
abstrak.pdf Download (60kB) | Preview |
|
Text
Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (101kB) | Request a copy |
||
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (87kB) | Request a copy |
||
|
Text
Bab 2.pdf Download (123kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar pustaka.pdf Download (72kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5.pdf Download (64kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (65kB) | Preview |
Abstract
Latar belakang : Tuberkulosis merupakan penyakit infeksi menular dan bersifat sistemik yang disebabkan oleh Mycobacterium Tuberculosis yang mayoritas (>95%) menyerang paru. Pengobatan tuberkulosis terdiri dari dua fase yaitu fase awal selama 2 bulan dan fase lanjutan selama 6-12 bulan. Salah satu faktor yang mempengaruhi tuberkulosis yaitu status gizi. Anak balita merupakan kelompok paling rawan terhadap terjadinya kekurangan gizi. Anak yang sering terkena infeksi dan gizi kurang akan mengalami gangguan tumbuh kembang yang akan mempengaruhi tingkat kesehatan, kecerdasan, dan produktivitas di masa depan. Tujuan : Mengetahui adakah hubungan fase pengobatan dengan status gizi tuberkulosis anak di Rumah Sakit Umum Daerah Dr.H.Soewondo Kendal periode Januari 2011-September 2011. Metode : Desain penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional pada 117 anak penderita tuberkulosis yang menjalani rawat jalan di Rumah Sakit Umum Daerah DR.H.Soewondo Kendal. Subyek dipilih dengan menggunakan tekhnik random sampling. Data didapatkan dari rekam medis yang dianalisis menggunakan uji Chi Square. Status gizi dinilai berdasarkan baku rujukan WHO-NHCS dalam versi skor simpang baku (z score). Hasil : Sebagian besar anak berada pada fase lanjutan sebesar 54,7% dan mayoritas anak memiliki status gizi nomal sebesar 61,5%. Dari hasil menunjukkan ada hubungan antara fase pengobatan dengan status gizi tuberkulosis anak. Uji statistic Chi Square didapatkan hasil p value < 0,05. Kesimpulan : Terdapat hubungan yang signifikan antara fase pengobatan dengan status gizi tuberkulosis anak.
Item Type: | Thesis (Sarjana / Sarjana Terapan (S1/D4) ) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RJ Pediatrics |
Divisions: | Faculty of Medical > S1 Medical |
Depositing User: | perpus unimus |
Date Deposited: | 01 Nov 2017 07:50 |
Last Modified: | 01 Nov 2017 07:50 |
URI: | http://repository.unimus.ac.id/id/eprint/853 |
Actions (login required)
View Item |